Dalam rangka persiapan pelaporan pergantian pengurus RT masa bakti 2024-2028, warga RT 6 Papringan melaksanakan kerja bakti inventarisasi aset pada Ahad (24/11/2024). Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan semua aset yang dimiliki RT tercatat dengan baik dan lengkap sebelum dilakukan serah terima kepada pengurus baru.
Kegiatan kerja bakti ini dipimpin langsung oleh Ketua RT 6, Sudiyono, yang didampingi oleh sekretaris RT, Wasiman. Selaku sekretaris, Wasiman berperan penting dalam mencatat semua jenis barang yang dimiliki RT, termasuk jumlah dan kondisinya. Proses pencatatan dilakukan secara rinci untuk menjamin transparansi dalam pengelolaan aset RT.
Menurut Sudiyono, inventarisasi aset ini adalah langkah yang sangat penting untuk mendukung tata kelola organisasi yang baik. "Kami ingin memastikan bahwa semua aset RT tercatat secara akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan begini, pengurus baru nantinya akan lebih mudah melanjutkan pengelolaan aset yang sudah ada." ujarnya.
"Kami tidak hanya mencatat jumlah barang, tetapi juga memeriksa kondisinya. Hal ini penting agar pengurus baru tahu mana barang yang masih layak pakai dan mana yang perlu perbaikan." jelas Wasiman.
Kerja bakti ini tidak hanya bertujuan untuk pendataan aset, tetapi juga menjadi ajang mempererat kekompakan warga RT 6. Antusiasme warga terlihat dari semangat mereka dalam membantu proses inventarisasi, mulai dari memindahkan barang hingga memberikan masukan terkait aset yang mungkin belum terdata.
Selain itu, kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari para warga yang menilai langkah ini sebagai bentuk tanggung jawab dan transparansi pengurus RT saat ini. "Ini adalah contoh pengelolaan yang baik. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa terus dilanjutkan oleh pengurus baru nanti." ujar salah satu warga, Yitno.
Inventarisasi yang berlangsung hingga siang hari ini berhasil mencatat seluruh aset RT 6 Papringan. Dengan data yang sudah lengkap, Sudiyono dan Wasiman berharap proses serah terima kepada pengurus baru di akhir tahun dapat berjalan lancar dan menjadi dasar yang kuat untuk pengelolaan lingkungan RT ke depan.