Kelompok Ronda Selasa Malam Jalankan Inovasi “Ronda Mobile”, Putaran Keempat Digelar di Rumah Iksan

Kelompok ronda Selasa Malam Papringan terus menunjukkan kekompakan dan inovasi dalam menjaga keamanan lingkungan. Inovasi “Ronda Mobile” yang telah dijalankan sejak beberapa waktu lalu kini memasuki putaran keempat, dengan giliran tempat berkumpul bertempat di rumah Iksan, pada Selasa malam (24/6/2025).

Ronda mobile merupakan sistem ronda dengan titik kumpul yang berpindah-pindah secara bergiliran di rumah anggota. Kegiatan dimulai dengan koordinasi, dilanjutkan dengan patroli keliling kampung, serta pengambilan jimpitan dari rumah-rumah warga. Setelah ronda selesai, para anggota kembali ke rumah tuan rumah untuk beristirahat dan bersantai bersama.

Dalam putaran keempat ini, hadir anggota ronda aktif antara lain Hartiman, Lik Nar, Pak Urip, Pak Nardi, Memet, dan Pak Gun, yang bergabung di rumah Iksan. Suasana akrab dan santai terlihat jelas dalam kegiatan yang berlangsung hingga larut malam.

Tuan rumah Iksan mengaku senang bisa menjadi bagian dari sistem ronda yang kreatif dan membangun kebersamaan ini. “Alhamdulillah sudah sampai putaran keempat. Ronda terasa ringan dan menyenangkan karena suasana guyub. Apalagi diselingi hidangan bakso hangat, kopi, dan jahe susu, jadi makin lengkap.” ujarnya dengan tersenyum.

Hartiman, selaku penggagas konsep ronda mobile, menjelaskan bahwa sistem ini memang dirancang agar suasana ronda tidak monoton. “Dengan bergiliran tempat, kita lebih akrab dengan anggota dan keluarga masing-masing. Ini bukan sekadar jaga malam, tapi juga membangun silaturahmi.” jelasnya.

Selain memperkuat keamanan dan efektivitas ronda, sistem ini juga memberi ruang bagi kebersamaan antarwarga. Hidangan sederhana seperti bakso, kopi, dan jahe susu menambah kenyamanan dan kehangatan selama kegiatan berlangsung.

Ronda mobile RT 6 terbukti menjadi inovasi yang bukan hanya menjaga ketertiban lingkungan, tetapi juga mempererat hubungan sosial antaranggota. Warga berharap sistem ini terus berlanjut dan menjadi contoh praktik ronda yang ringan, menyenangkan, dan bermakna.